gudang lagu

Jumat, 04 Januari 2008

risalah jiwa


Sudah jelaslah bahwa semua itu seringkali Kita alami dalam kehidupan ini, dan menjadi masalah besar yang selalu mengganggu fikiran dan kehidupan Kita.

Siapa yang sengsara, yang tidak bahagia, maka dia merindukan kebahagiaan, dia mengejar kebahagiaan. Setelah dia merasa mendapatkan kebahagiaan, maka kebahagiaan yang didapatkannya itu hanyalah kebahagiaan palsu hasil khayalan pikirannya belaka, tidak akan kekal. Orang bahagia tidak akan merasakan kebahagiaannya sudah menjadi satu. Kalau terpisah, berarti tidak bahagia, dan kebahagiaan hanya menjadi renungan saja!

Pikiran merupakan kertas putih bersih dan kalau sudah terlalu penuh dengan coretan-coretan beraneka warna, tidaklah mudah untuk membersihkannya, walaupun bukan tidak mungkin. Dan selama kertas itu tidak kembali putih bersih dan kosong seperti semula, maka selalu akan menjadi kabur oleh bekas-bekas goresan, bahkan akan diselundupi goresan-goresan baru. kehidupan anak-anak yang masih bersih dan suci, bagaikan kertas putih belum ternoda oleh goresan-goresan kotor!

Percaya atau tidak percaya hanyalah merupakan ilusi. Kalau kita ingin mengerti, kita harus melakukan penyelidikan dengan penuh perhatian dan kesungguhan. Setelah kita mengerti, tidak ada lagi persoalan percaya atau tidak. Setelah kita melihat bahwa matahari terbit dari timur, tidak ada lagi persoalan percaya atau tidak, bukan? Setelah kita merasakan sendiri bahwa jantung kita berdenyut, tidak ada persoalan lagi apakah kita percaya atau tidak akan hal itu. Percaya atau tidak hanya timbul kalau kita belum mengerti.

Kebenaran bukanlah kebenaran kalau dinyatakan oleh mulut dan pikiran! Kebahagiaan bukanlah kebahagiaan kalau dinyatakan oleh pikiran. Ilusi bukanlah ilusi kalau dinyatakan oleh pikiran. Semua adalah khayalan pikiran karena pelajaran-pelajaran yang pernah didengar atau dilihatnya meniru-niru dan mengulang-ulang barang lama yang usang!

Derita, sengsara, kesedihan, kebencian, sakit hati dan dendam itu hanyalah buatan pikiran manusia saja, jadi palsu karena dia ada oleh pikiran yang mengada-ada! Sudah jelas diterangkan bahwa sebetulnya tidak ada apa-apa! Yang ada, yang dirasakan itu bukan!, karena diadakan oleh pikiran manusia. Karena fikiran mengingat apa yang pernah terjadi, hingga timbul berbagai perasaan yang mengganggu karena teringat akan hal itu. Sesungguhnya semua itu khayalan fikiran saja.

Bilamana Kita bisa membebaskan diri dari berbagai fikiran yang merusak itu maka kehidupan akan menjadi lebih indah dan bermakna.

sakit hati


:firelite-photo: Welcome to PATAH-HATI Community :firelite-photo:

Selamat datang di Komunitas PATAH-HATI Deviant Art

Di komunitas ini kalian dapat ber"have fun" ria dengan orang-orang yang boleh dibilang pernah merasakan sakit hati atau malah menggangap sakit hati itu merupakan bagian dari cobaan hidup itu sendiri.. :D
dan mungkin kalian ingin mencurahkan hati kepada kami, dengan senang hati silahkan saja... kami siap menerima semua keluh kesah kalian selama masih menyangkut tentang PATAH_HATI atau mungkin kalian "benci" akan yang namanya cinta? silahkan gabung aja dan ceritakan cerita km itu buat bahan "cerita terbaik yg akan di adakan sebulan sekali buat ditampilkan di journal kita.. :) kan ntar kalian juga yang terkenal.. hehehe..:D iya ga..?? dan mungkin kalian ingin membuat komunitas ini bergerak seperti layaknya film animasi..?? itu juga bisa kalian buat seperti avatar buatan anda yg akan kita pajang pada avatar kita.. dan kita pasti akan memajang avatar buatan kalian.. jadi kalian yg punya bakat terpendam bisa mencurahkan tangan anda bergerak sana- sini buat mendesain karya yg bertema seperti username kita yaitu "PATAH-HATI"
Dan untuk kalian yang ingin mengetahui bagaimana berita-berita tentang PATAH-HATI jgn lupa untuk :+devwatch: hehehe... seperti kata Megi Z juga Megi A dan Megi B "lebih baik Sakit Gigi daripada Sakit Hati"... =D

Pencerah Hati


Meskipun sangat menarik sebagai hiburan, kisah-kisah Sufi tidak pernah sekedar dianggap sama dengan fabel, legenda atau folklore. Kisah-kisah ini memiliki wit (ketangkasan pikiran), susunan, dan daya pikat yang sebanding dengan cerita terbaik kebudayan manapun; namun fungsinya sebagai cerita-nasehat Sufi hanya sedikit sekali dikenal dalam dunia modern sehingga tidak ada istilah teknis maupun populer untuk kisah-kisah semacam ini.

Selagi Anda membaca dan mencoba memahami cerita-cerita yang diungkapkan dalam bahasa samar Sang Guru ini, Anda mungkin secara tidak sengaja akan bertemu dengan ajaran hening yang tersembunyi didalamnya. Inilah makna kebijaksanan yang dimaksud, yakni bahwa Anda diubah tanpa usaha untuk berubah sedikit pun, dan ditransformasikan - percaya atau tidak - hanya dengan menyadari kenyatan yang tidak berupa kata-kata.

Jika Anda cukup beruntung dan disadarkan, Anda akan tahu mengapa bahasa yang paling indah adalah bahasa yang tak terucapkan, dan mengapa perubahan yang paling baik adalah perubahan yang tidak disadari.

kiasan cinta


Jika kamu memancing ikan…. setelah ikan itu terlekat dimata kail hendaklah kamu mengambil terus ikan itu…. janganlah sesekali kamu lepaskan ia semula ke dalam air begitu sahaja…. kerana ia akan sakit oleh kerana bisanya ketajaman mata kailmu dan mungkin akan menderita selagi ia masih hidup

Begitulah juga setelah kamu memberi banyak pengharapan kepada seseorang… setelah ia mula menyayangimu

hendaklah kamu menjaga hatinya…. janganlah sesekali kamu terus meninggalkannya begitu sahaja….

kerana dia akan terluka oleh kenangan bersamamu dan mungkin tidak dapat melupakan segalanya selagi dia

mengingatimu. …

Jika kamu menadah air biarlah berpada, jangan terlalu mengharap pada takungannya dan janganlah

menganggap ia begitu teguh…. cukuplah sekadar keperluanmu. Apabila sekali ia retak…. tentu sukar untuk kamu menampalnya semula…. akhirnya ia dibuang…. sedangkan jika kamu cuba membaikinya mungkin ia masih boleh digunakan lagi….

Begitu juga jika kamu memiliki seseorang terimalah seadanya…. Janganlah kamu terlalu mengaguminya dan

janganlah kamu menganggapnya begitu istimewa…. anggaplah dia manusia biasa. Apabila sekali dia melakukan

kesilapan bukan mudah bagi kamu untuk menerimanya. …Akhirnya kamu kecewa dan meninggalkannya. Sedangkan jika kamu memaafkannya boleh jadi hubungan kamu akan berterusan hingga keakhirnya.. ..

Jika kamu telah memiliki sepinggan nasi… yang kamu pasti baik untuk dirimu. Mengenyangkan. Berkhasiat.

Mengapa kamu berlengah, cuba mencari makanan yang lain.. Terlalu ingin mengejar kelazatan.Kelak, nasi itu akan basi dan kamu tidak boleh memakannya. Kamu akan menyesal.

Begitu juga jika kamu telah bertemu dengan seorang insan… yang kamu pasti membawa kebaikan kepada

dirimu. Menyayangimu. Mengasihimu. Mengapa kamu berlengah, cuba membandingkannya dengan yang lain. Terlalu mengejar kesempurnaan. Kelak, kamu kehilangannya dan kamu akan menyesal apabila dia beralih arah.

Tujuh Puluh Tujuh Kali Kata Cinta

Senyumku tak lagi berarti saat aku mendapati diriku asing bagimu

Tak sudikah kau memaafkan aku sayang?
Setelah laut dipenuhi dengan tetes-tetes air mataku yang tak pernah berhenti mengalir menyuarakan sesal?

Bagaimana lagi harus ku ucapkan pengakuan ini:
"Aku masih Mencintaimu"
Sekalipun gelap telah menjemputku
Aku Merindukanmu
Hingga bergelas-gelas vodka kuundang menggantikan hadirmu saat kesendirian terasa menyiksa kalbuku
Ingin sekali aku mengusir sunyi yang kerap datang mengganggu dengan menawarkan indahnya cerita kita
tanpa seijin dariku

Aku marah!! ketika kutahu ternyata waktu tak bisa diputar kembali
padahal aku ingin mengulang semuanya sampai pada saat dimana aku sama sekali tak mengenalmu

Mungkin sebaiknya begitu

Mengapa kenangan diciptakan abadi..?

Kulepaskan seluruh hasrat menjauh darimu
Aku bukan siapa-siapa dalam bening tujuh puluh tujuh kali kata cintamu; mengalir menyejukkan relungku

atau..,
Ajari aku menghapus cerita yang berawal dari pertemuan mata mungil kita, ketika mencicipi dinginnya pagi itu

'' CINTA SEJATI "

Ketika cinta itu tulus.......
meskipun kalah, kita tetap menang hanya karena kita berbahagia dapat mencintai seseorang lebih dari kita mencintai diri kita sendiri.
Akan tetapi bila tiba saatnya........
di mana kita harus berhenti mencintai seseorang.
bukan karena dia telah menyakiti kita ,melainkan karena kita menyadari bahwa orang itu akan lebih bahagia apabila kita melepaskannya......

Lebih baik menunggu orang yang kita inginkan, daripada berjalan dengan orang yang tersedia tetapi tidak saling mengasihi.
lebih baik menunggu orang yang kita cintai dari pada dengan orang yang ada di sekeliling kita tetapi tidak saling mencintai.

Karena hidup ini terlalu singkat untuk di buang hanya dengan seseorang.
kadang kala orang yang sangat kita cintai adalah orang yang paling special di hati kita.......
dan kadang kala seseorang yang membawa kita ke dalam pelukannya sendiri dan menangis karenanya adalah cinta yang tak kita sadari.

Rasa sayang terhadap seseorang..........
itu bukan cinta !!
rasa sayang cepat berubah, hari ini bilang selamanya tapi besok sampai di sini saja.
Cinta bukan hanya perasaan tapi cinta adalah pengorbanan untuk kebahagian orang lain.
Cinta itu tidak harus memiliki!!
jika orang yang kita inginkan tidak kita dapatkan.......
tetaplah mencintai dirinya, karena itulah.......

'' CINTA SEJATI ''yn_dee01@yahoo.com

7 Tips Beraya ke Rumah Si Dia


Si dia mengajak anda beraya ke rumahnya! Saya pasti ramai yang menunggu detik ini, kan? Hari demi hari dihitung dengan penuh debaran. Perasaan gembira, panik, gelabah dan seronok pasti bercampur gaul. Maklumlah, saat inilah yang merupakan masa yang sesuai sekali untuk memperkenalkan pujaan hati kepada kaum keluarga, bukan!

Baju mana yang nak di pakai? Tudung pula perlu ‘matching’ dengan baju. Iyerlah, pertama kali bertemu muka dengan ‘bakal mertua’. Semua perlu dipelihara. Penampilan diri, tutur kata dan tata tertib harus dijaga. Lebih-lebih lagi jika si dia beribukan ‘mak datin’. Naya kalau ada hati yang tak berkenan. Silap-silap anda akan mendapat ‘lampu merah’!

Tip 1: Jaga Penampilan

Fikirkan pakaian yang sesuai untuk dipakai pada hari tersebut. Lagi bagus jika anda membuat persediaan awal supaya tidak kelam-kabut pada hari yang dijanjikan itu. Pastikan pakaian anda kemas dan sedap mata memandang. Takkan sekadar T-shirt dan ‘jeans’ sahaja, kot! Alangkah manisnya jika berbaju kurung bagi wanita dan segaknya si jejaka dengan berbaju Melayu. Pasti terserlah penampilan diri anda di hadapan keluarganya.

Tip 2: Bawa Teman

Elok jika anda membawa teman ke rumah si dia. Barulah hilang sedikit perasaan segan jika ke sana keseorangan. Lagipun, anda pasti tidak mahu nampak ketara sangat mempunyai hubungan dengan anak mereka jika dikenalkan sebagai kawan-kawan. Seorang dua peneman rasanya sudah memadai.Tapi jangan pula membawa terlalu ramai kerana bimbang hilang pula keistimewaan anda di mata keluarganya.

Tip 3: Kenali Ahli Keluarganya

Teman anda tentu selalu bercerita tentang ahli keluarganya. Cuba ingati nama mereka kerana ia boleh membantu anda semasa sesi perkenalan di rumahnya nanti. Tunjukkan bahawa anda benar-benar berminat untuk mengenali mereka. Jika mereka dapat melihat keikhlasan hati anda, pasti anda mendapat ‘green light’ untuk masuk ke dalam keluarga si dia.

Tip 4: Jaga Adab Sopan

‘First impression’ selalunya memainkan peranan besar yang boleh menguntungkan atau merugikan anda. Peliharalah adab tertib anda terutamanya di hadapan ibu bapanya. Mulakan dengan bersalam sebagai tanda hormat pada mereka. Hati mereka pasti berbunga jika bermenantukan anda yang mempunya budi pekerti dan sopan santun yang tinggi.

Tip 5: Bersikap Ramah Mesra

Mulakan perbualan dengan bertanya khabar. Mungkin tentang ahli keluarganya atau kerjaya ibu bapanya (walaupun anda pasti sudah mengetahuinya). Jangan berbual kosong kerana ia kadang-kadang membuat anda ‘merapu’. Dan jangan terlalu ‘excited’ semasa berbual kerana kadang-kadang kita boleh tersilap cakap yang mana ia boleh mengeruhkan perhubungan!

Tip 6: Murahkan Senyuman

Jangan panik semasa bersemuka dengan keluarganya. Tingkatkan keyakinan anda dengan memberikan senyuman. Anda pasti tidak mahu dikata sombong, bukan? Kadang kala senyum boleh menutup sikap malu dan pendiam dalam diri anda. Tapi awas, jangan asyik tersenyum macam ‘kerang busuk’ pulak!

Tip 7: Sediakan Buah Tangan

Adab menziarah, buah tangan pasti dihulur. Tanda menghormati rumah yang dikunjungi. Ringankan tangan anda membawa sedikit buah tangan agar tuan rumah rasa dihargai. Lebih-lagi orang tuanya tentu sukakan ‘bakal menantu’ yang bersikap pemurah. Malah, bonus bagi anda jika menyediakan sedikit ‘duit raya’ untuk bakal adik-adik ipar, kan!